KAPOLRES IMBAU WASPADA LEDAKAN DI LOKASI LONGSORAN PUNCAK GUNUNG MEREKI
Gorontalopost.id, GORONTALO – Akhir akhir ini Kabupaten Bone Bolango Khususnya Diwilayah Bone Pesisir telah di hebohkan dengan Satu Fenomena Alam yang telah meresahkan masyarakat yaitu Keluarnya Air yang bercampur Lumpur dari Dalam Tanah Pegunungan Mereki Desa Pelita Hijau Kecamatan Bone Pantai Kabupaten Bone Bolango.
Dan itu telah menjadi perhatian Dari Kapolres Bone Bolango AKBP Muhammad Ali, SIK. Senin (09/1/23) sekitar Pukul 14.10 Wita Kapolres Bone Bolango yang di Dampingi Kasat Intelkam Iptu Maskur, SIP, Kapolsek Bone Pantai Iptu Faisal Poli,Kasubsi Penmas Bripka Noldy Moka bersama Personil Polsek Bone Pantai Langsung meninjau Lokasi Puncak Gunung Mereki tersebut untuk Mengecek Langsung ke lokasi. Terlebih di lokasi itu dikabarkan kerap terdengar ledakan atau dentuman keras yang belum diketahui penyebabnya.
Kapolres Bone Bolango bersama rombongan tersebut harus menggunakan Ojek Roda dua agar bisa ke lokasi dikarenakan situasi medan hanya bisa di lalui dengan kenderaan roda dua.Namun, saat itu Kapolres Bone Bolango bersama rombongan tidak sampai ke titik Lokasi keluarnya air yang bercampur lumpur tersebut yang menurut keterangan Warga sekitar bahwa Lokasi itu tepat berada di Puncak Gunung mereki.
Kapolres Bone Bolango hanya sampai di titik Lokasi jalan Lumpur. Kepala Desa Pelita Hijau Albert Maele, S.Ap menjelaskan, awal kejadian Salah satu Masyarakat saat sedang berada di kebun mendengar Sebuah Ledakan dan sumber bunyi tersebut tepat di Puncak Gunung Mereki.
Selang beberapa Hari Air sungai sudah mulai kabur sehingga masyarakat mengecek Langsung apa yang terjadi. Alhasil mereka menemukan air bercampur Lumpur namun belum ada masyarakat yang berani medekati ke titik lokasi ledakan tersebut.
Sementara itu Kapolres Bonbol AKBP Bone Bolango Muhammad Ali menjelaskan, dengan kejadian ini dirinya Mengharapkan agar pemerintah desa segera mengambil langkah langkah guna mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan.
“Ya, secepatnya melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait seperti BPBD, Dinas lingkungan hidup, tim peneliti geologi dari UNG agar segera di keluarkan hasil uji penelitian / sampel tentang penyebabnya keluarnya air bercampur lumpur yang berada di gunung mereki dusun 3 lantado desa pelita hijau,”harap Kapolres.
Perwira dia melati ini juga instruksikan agar bisa dilaksanakan pendirian pos pantau disekitar lokasi kurang lebih 100 meter. “Saya menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dengan air bercampur lumpur tersebut karena lokasi Longsor yang diakibatkan oleh air bercampur air tersebut hanya kurang lebih satu kilo meter dari Pemukiman,” tandas Kapolres.
Sumber : https://gorontalopost.id/2023/01/09/kapolres-imbau-waspada-ledakan-di-lokasi-longsoran-puncak-gunung-mereki/